Media Nusantara — Bocah Luka Parah di Jaksel Jalani Pemulihan Psikis & Fisik

Foto: Satpol PP Kebayoran Lama mengamankan seorang anak yang diduga disiksa oleh orang tuanya di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (11/6/2025). ANTARA/HO-Satpol PP Kebayoran Lama.

Kronologi Penemuan dan Kondisi Fisik MK

Pada Jumat lalu, petugas Satpol PP Kebayoran Lama tengah patroli ketika menemukan MK tertidur di dekat lapak pedagang di pasar. Awalnya dikira bocah terlantar, namun luka parah di tubuhnya memicu investigasi lanjutan. Korban mengaku disiksa oleh ayah kandungnya, lalu dibuang di lokasi tersebut.

MK segera dibawa ke RS Polri Kramat Jati, menjalani dua operasi—operasi tulang dan rahang—oleh tim medis yang terdiri dari 6 dokter. Perkembangan positif terlihat dari nilai HB yang naik signifikan, dari 5 menjadi 11, sementara albumin meningkat dari 2 menjadi 3.7.

Perkembangan Psikis dan Trauma yang Masih Diperlukan Tangan Profesional

Kabag Humas RS Polri, AKBP Firdaus, menyampaikan:

“Iya, sudah ada psikolog yang mendampingi. Pasien masih sulit diajak bicara, hanya satu-dua kata yang terucap.”

Korban menunjukkan gejala trauma dan ketakutan pada orang asing. Hingga saat ini, komunikasinya sangat terbatas dan masih memerlukan pendampingan intensif.

Situasi Keluarga dan Tanggung Jawab Hukum

Ayah MK, yang diduga pelaku, belum ditemukan dan belum ditahan. Selama dua minggu perawatan, belum ada keluarga yang datang menjenguk. Pihak berwenang masih melakukan pencarian, pemeriksaan saksi, dan pembentukan status hukum terkait kasus disfungsi keluarga dan dugaan penganiayaan.

Tantangan Awal dalam Pemulihan Trauma Bocah

Psikolog yang mendampingi menyatakan bahwa MK perlu waktu lebih lama untuk bisa membuka diri. Belum ada indikasi spesifik seperti ketakutan berat, tapi kemungkinan trauma panjang dari kekerasan fisik. Pendekatan trauma-informed therapy menjadi kunci agar ia siap berinteraksi normal lagi.

Mari bantu sebarkan kisah MK untuk menggalang kesadaran publik terhadap kekerasan terhadap anak.
Komentar, like, dan share agar langkah penyembuhan dan penegakan hukum bisa makin cepat!

Tanggal: 27 Juni 2025 • Penulis: Media Nusantara