![]() |
Wawancara Sri Mulayani |
Gambaran Umum Kebutuhan Infrastruktur Nasional
"Kita pasti menghadapi kesenjangan pendanaan ini," ujar Sri Mulyani di JCC, Jakarta.
Anggaran Giant Sea Wall Rp 1,29 Kuadriliun, Prabowo Gandeng China dan Eropa
Rincian kontribusi:
BUMN: Rp 2.938 triliun
- Swasta: Rp 2.938 triliunPemerintah juga mendorong mekanisme pendanaan inovatif seperti public-private partnership (PPP), instrumen keuangan hijau, dan obligasi daerah.
Mengapa Infrastruktur Sangat Penting?
Infrastruktur adalah tulang punggung pembangunan nasional. Selain mendongkrak konektivitas dan efisiensi ekonomi, infrastruktur juga menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan daya saing internasional.
Selengkapnya tentang peran infrastruktur di ekonomi digital →
Tantangan Global dan Risiko yang Menghambat
Selain tantangan fiskal domestik, pembangunan infrastruktur juga menghadapi tekanan global, seperti:
Ketegangan geopolitik
Fragmentasi ekonomi dunia
Perlambatan ekonomi global
Perubahan iklim ekstrem
Menurut Organisasi Meteorologi Dunia, suhu global akan mencetak rekor baru dalam 5 tahun ke depan, memperbesar risiko migrasi massal dan tekanan pada infrastruktur.
"Infrastruktur mengonsumsi sekitar 60% bahan baku dunia," ujar Sri Mulyani. Ini menegaskan pentingnya integrasi keberlanjutan dari tahap perencanaan hingga operasionalisasi proyek.
Strategi Pendanaan Inovatif yang Didorong Pemerintah
Pemerintah menekankan pentingnya strategi pendanaan yang melampaui skema konvensional, seperti:
Green Bond: Surat utang berbasis proyek ramah lingkungan
Blended Finance: Kombinasi dana publik dan swasta
Sovereign Wealth Fund (INA): Sebagai pendorong investasi dari luar negeri
Selain itu, pemerintah juga menggandeng lembaga multilateral seperti World Bank, Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB), dan mitra bilateral seperti Jepang, Korea, dan Eropa.
Infrastruktur Berkelanjutan dan Target SDGs
Proyek infrastruktur tidak hanya ditargetkan selesai, tetapi juga harus sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), seperti:
Akses air bersih
Transportasi publik
Energi ramah lingkungan
Digitalisasi layanan publik
Pelajari lebih lanjut tentang SDGs Indonesia di sini →
Studi Kasus: Proyek Strategis yang Membutuhkan Pembiayaan
Beberapa proyek besar yang termasuk dalam rencana strategis nasional meliputi:
Ibu Kota Nusantara (IKN)
Pelabuhan Patimban
Tol Trans-Sumatera
Kereta Cepat Jakarta-Surabaya
Digitalisasi 3T (terdepan, terluar, tertinggal)
Setiap proyek ini membutuhkan keterlibatan investor swasta, teknologi, dan pengawasan berkualitas agar tepat waktu dan tepat guna.
Beberapa proyek besar yang termasuk dalam rencana strategis nasional meliputi:
Ibu Kota Nusantara (IKN)
Pelabuhan Patimban
Tol Trans-Sumatera
Kereta Cepat Jakarta-Surabaya
Digitalisasi 3T (terdepan, terluar, tertinggal)
0 Komentar